Artikel

Silaturahim Humas Madrasah Nasional: Samakan Visi, Perkuat Strategi Publikasi

    Dibaca 109 kali Pendidikan Madrasah Bagian Umum

Ngawi - Kegiatan Silaturahim Nasional Humas Madrasah sukses digelar secara virtual melalui platform Zoom Meeting pada Kamis, 17 Juli 2025. Acara ini diikuti oleh lebih dari 500 peserta yang terdiri dari para humas madrasah di seluruh Indonesia. Kegiatan ini bertujuan untuk menyamakan visi serta merumuskan strategi komunikasi publik yang terarah, efektif, dan berdampak dalam mengangkat citra madrasah secara nasional.

Direktur KSKK Madrasah, Prof. Dr. Nyayu Khodijah, hadir memberikan sambutan sekaligus membuka acara secara resmi. Dalam paparannya, beliau menegaskan pentingnya peran kehumasan dalam menyampaikan prestasi, inovasi, serta berbagai program unggulan madrasah kepada publik luas. “Madrasah tidak boleh hanya gemilang di dalam, tetapi juga harus bersinar ke luar,” ujarnya.

Materi utama disampaikan oleh Yuyun Wulandari selaku perwakilan Humas Kementerian Agama RI. Dalam presentasinya yang bertajuk “Satu Visi, Beragam Aksi: Tiada Hari Tanpa Publikasi, Sebarkan Prestasi”, Yuyun menekankan bahwa narasi publik madrasah selama ini masih belum seragam dan belum sepenuhnya mencerminkan keunggulan yang dimiliki. Oleh karena itu, diperlukan strategi komunikasi yang lebih terintegrasi dan kolaboratif.

Yuyun juga mengangkat tantangan komunikasi saat ini, termasuk belum optimalnya publikasi prestasi madrasah yang luar biasa ke ruang publik. Ia mengajak seluruh humas madrasah untuk aktif menyusun konten naratif yang kuat, inspiratif, dan rutin dipublikasikan melalui berbagai media digital dan lokal. “Kalau bukan kita yang menyuarakan prestasi madrasah, siapa lagi?” tegasnya.

Perwakilan MIN 3 Ngawi, Khoirul Anwar, turut mengikuti kegiatan ini sebagai wujud komitmen madrasah dalam mendukung penguatan fungsi kehumasan. Ia mengaku mendapat banyak wawasan baru dan inspirasi dari kegiatan ini, khususnya tentang pentingnya kolaborasi antar humas madrasah dan optimalisasi media sosial sebagai sarana penyebaran informasi.

Selain pemaparan materi, sesi tanya jawab dan diskusi interaktif juga menambah semarak acara. Para peserta dari berbagai provinsi turut menyampaikan pengalaman serta tantangan mereka dalam mengelola kehumasan madrasah masing-masing. Kegiatan ini menjadi ajang bertukar ide serta memperluas jejaring komunikasi antarlembaga pendidikan Islam di Indonesia.

Melalui kegiatan ini, diharapkan para humas madrasah semakin terlatih dan terinspirasi untuk terus menyebarluaskan citra positif madrasah yang maju, bermutu, dan mendunia. Silaturahim virtual ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat peran humas sebagai ujung tombak komunikasi dan pencitraan madrasah di era digital. ( efitor : SN)