MINA - Jamaah haji dari Kab. Ngawi 276 orang, Kab. Ponorogo 47 orang dan Kota Surabaya 113 orang terutama pelayanan dan bimbingan selama proses Armina yaitu Wukuf di Arofah, Mabid di Muzdalifah dan Mabid di Mina sekaligus pelaksanaan lontar jamarot, Mina (12 Dzulhijjah 1444 H )
Moh. Wahib selaku pembimbing ibadah sekaligus Kepala Kankemenag Kab. Ngawi mengungkapkan pelaksanaan wukuf di Arofah berjalan dengan penuh hidmah dan khusuk.
diawali dengan kedatangan jamaah haji sehari sebelumnya dari hotel tempat menginap jamaah haji menuju tenda arofah, tepatnya di Maktab 30 berjalan lancar mulai pkl 12.00 WAS dan sampai pkl 14.30 WAS semua jamaah sudah berada di Arofah.
Sambil menunggu waktu wukuf tiba jamaah haji mendapatkan layanan konsumsi dan akomodasi dari pihak maktab, sementara Moh. Wahib pembimbing ibadah memberikan bimbingan pemantapan Manasik ibadah wukuf agar supaya jamaah lebih siap dan khusuk dalam beribadah wukuf di Arofah.
Tanggal 09 Dzulhijjah sekitar pkl 12.00 WAS pelaksanaan wukuf dimulai yang terlebih dahulu diawali dengan khutbah wukuf yang bertindak selaku khotib H. Moh. Wahib pembimbing ibadah SUB 11, dilanjutkan sholat dhuhur dan asyar yang dilaksanakan secara jamak takdim dan qoshor, kemudian dilanjutkan dengan dzikir berjamaah dan diakhiri dengan dzikir secara pribadi sampai menjelang maghrib.
Sekitar pkl 20.00 was Jamaah Haji SUB 11 mendapatkan giliran bergeser ke Muzdalifah untuk menunaikan Mabit sekaligus mencari batu kerikil guna persiapan lontar jamarot. Suasana Muzdalifah yang cerah disertai hembusan angin seminar membuat jamaah larut dalam keheningan malam selama mabit sampai melewati tengah malam, bahkan mendapatkan bonus bisa agak lama di Muzdalifah hingga sekitar pkl 08.30 was baru bisa bergeser ke Mina.
Sekitar pkl 11.00 was semua Jamaah Haji AUB 11 sudah berkumpul di tenda Mina yang telah disiapkan. Kebagian tenda yang berada dibawah jembatan layang membuat nuansa tenda lebih sejuk dibandingkan tenda Jamaah lainnya walaupun kapasitas yang overload menyebabkan beberapa Jamaah tidur diluar tenda.
Tanggal 10 Dzulhijjah, sehabis sholat insya, Jamaah melaksanakan lontar jamarot Aqabah dibawah panduan Maktab 30 berjalan lancar karena adanya kerjasama yang baik antar sesama Jamaah, dimana bagi jamaah lansia yang risti, yang berkursi roda proses lontar jamarotnya diwakilkan atau dibatalkan kepada jamaah yang sehat.
Secara umum proses lontar jamarot baik jamah aqabah utk tanggal 10 dan untuk Jamarat Ula, Wustho da Aqobah untuk tanggal 11 dan 12 Dzulhijjah berjalan relatif lancar...
hari ini Jamaah Haji SUB 11 yang mengambil.nafar awal sejumlah 387 jamaah telah dipulangkan kembali ke hotel Makkah untuk persiapan Thowaf Ifadhah sedangkan 49 majalah lainnya masih di Minna karena mengambil nafar tsani sehingga masih menginap semalam dan melontar jamarot pada tanggal 13, setelah itu kembali ke hotel untuk melaksanakan thiwaf Ifadhah .
Selama proses Armina Perugas kloter dibantu para Karu dan Karom selalu berusaha membantu jamaah lansia dan risti untuk dapat melaksanakan ibadahnya dengan baik, dan slogan Haji Ramah Lansia busa diwujudkan dalam.layanan Haji SUB 11. (ed: SN)